• Tentang
  • Panduan Pengguna
  • Kebijakan Cookie
  • Peta Situs

Biologi Indonesia

Media Pembelajaran online ilmu Biologi

  • Home
  • Makalah
  • Bank Soal
  • Berita
  • Materi
  • Kelas 10
  • Kelas 11
  • Kelas 12
Home » materi » taksonomi » tumbuhan » Penjelasan mengenai Chrysophyta (Ganggang Keemasan) - Materi Lanjutan

Penjelasan mengenai Chrysophyta (Ganggang Keemasan) - Materi Lanjutan

materi, taksonomi, tumbuhan
Ganggang keemasan bersel tunggal atau banyak, memiliki pigmen dominan karotin (pigmen klorofil a, klorofil c, karoten, xantofil dan fikosantin). Hidup secara autotrof, reproduksi aseksual (membentuk auksospora dan membelah diri) seksual (oogami). Contoh Chrysophyta bersel satu (navicula/diatome, ochromonas) dan chrysophyta berbentuk benang/bersel banyak (vaucheria).
  1. Diatome (Navicula/ganggang kersik) : Hidup di air tawar, laut sebagai epifit dan mayoritas sebagai plankton. Tubuhnya terdiri atas dua bagian yaitu bagian atas atau tutup (epiteka) dan bagian bawah (hipoteka). Reproduksi dengan aseksual melalui membelah diri dan seksual dengan isogami. Isogami yang terjadi yaitu apabila telur/sel telur sudah mencapai batas minimum maka protoplasma akan keluar dan menjadi badan yang disebut auksospora. Selanjutnya mencapai ukuran normal, auksospora akan membentuk epiteka dan hipoteka seperti semula. Manfaat navicula yaitu sebagai bahan peledak, bahan penyaring, bahan pembuat isolasi, dan bahan penggosok.
  2. Ochromonas bentuk menyerupai bola, kloroplasnya berbentuk lembaran, mempunyai 2 flagel yang tidak sama panjang.
  3. Vaucheria : Inti sel tersebar diseluruh tubuh, memiliki rizoid yang berfungsi sebagai akar (akar tidak memiliki floem dan xilem), di dalam tubuhnya terdapat anteridium penghasil spermatozoid; oogonium penghasil sel telur.

Peranan ganggang dalam kehidupan :
1. Bidang industri
  1. Asam alginat yang dihasilkan ganggang perang berperan untuk pembuatan plastik, kosmetik dan tekstil.
  2. Navicula sp, yang mati membentuk tanah diatome dipakai sebagai bahan penyekat dinamit, penggosok dan saringan.
  3. Eucheuma spinosum (ganggang merah), merupakan penghasil agar-agar.
  4. Chlorella merupakan sumber karbohidrat dan protein.
  5. Fukus dan Laminaria, abunya menghasilkan yodium.

2. Bidang perikanan
Ganggang yang berupa fitoplankton merupakan makanan ikan di laut.

3. Dalam ekosistem

Pada ekosistem air ganggang berfungsi sebagai komponen produsen yang paling utama.

Demikianlah materi tentang Chrysophyta (Ganggang Keemasan)  ini saya sampaikan, semoga bermanfaat ...
Tweet
← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda

Kami juga ada di Facebook

Saran Materi

  • Ciri-ciri makhluk Hidup
  • Mekanisme Sensoris dan Motoris pada Indra Peraba, Pengecap dan Pembau
  • Penjelasan Tentang Filum Arthropoda
  • Penyebaran Keanekaragaman Hayati di Indonesia
  • Penjelasan Tentang Mulut Sebagai bagian dari Organ Pencernaan
Diberdayakan oleh Blogger.
  • Laporan Praktikum

Dapatkan Materi Via Email

Masukkan Email Anda:

Delivered by FeedBurner

Copyright 2012 - 2015 Biologi Indonesia - All Rights Reserved A Member Of Sains mini - Powered by Blogger