• Tentang
  • Panduan Pengguna
  • Kebijakan Cookie
  • Peta Situs

Biologi Indonesia

Media Pembelajaran online ilmu Biologi

  • Home
  • Makalah
  • Bank Soal
  • Berita
  • Materi
  • Kelas 10
  • Kelas 11
  • Kelas 12
Home » materi » tumbuhan » Paku (Pteridophyta)

Paku (Pteridophyta)

materi, tumbuhan
Tumbuhan ini benar-benar telah berupa kormus, jadi telah jelas adanya akar, batang dan daun. Ada yang hidup sebagai saprofit dan ada pula sebagi epifit. Paku menyukai tempat lembab (higrofit), tumbuhnya mulai dari pantai (paku laut) sampai sekitar kawah-kawah (paku kawah).

Berdasarkan spora yang dihasilkan dikenal 3 jenis tumbuhan paku, yaitu:

  1. Paku Homosfor atau Isospor → menghasilkan satu jenis spora saja, misalnya paku kawat (Lycopodium clavatum).
  2. Paku Heterospor → menghasilkan dua jenis spora yaitu: mikrospora (jantan) dan makrospora (betina), misalnya paku rane (Selaginella wildenowii) dan semanggi (Marsilea crenata).
  3. Paku Peralihan → menghasilkan spora yang bentuk dan ukurannya sama (isospora) tetapi sebagian jantan dan sebagian betina (heterospora), misalnya paku ekor kuda (Equisetum debile), terdapat di tengah dikelilingi floem membentuk berkas pembuluh angkut yang konsentris.

Batangnya jarang tumbuh tegak di atas tanah, kecuali pada paku tiang (Alsopila sp. Dan Cyathea sp.). Batang tersebut kebanyakan berupa akar tongkat (Rhizoma). Tipe berkas pembuluh angkut batang sama dengan akar, yaitu tipe konsentris.

1. Bermacam-macam daun paku

  1. daun yang kecil-kecil disebut Mikrofil
  2. daun yang besar-besar disebut Makrofil dan telah mempunyai daging daun (Mesofil)
  3. daun yang khusus untuk asimilasi disebut Tropofil
  4. daun yang khusus menghasilkan spora disebut Sporofil

2. Isitilah lain

  1. Sporangium adalah kotak spora
  2. Sorus adalah badan tempat berkumpulnya kotak spora
  3. Indusium adalah selpaut yang menlindungi sorus muda → ciri paku

Perkembangbiakan paku tergolong Metagenesis. Berbeda dengan lumut, yang sehari-hari kita sebut sebagai tanaman paku adalah fase sporofit-nya. Tumbuhan paku yang ada di bumi ini mempunyai masa kejayaan dalam zaman Paileozoikum, terutama dalam zaman karbon → disebut zaman paku. Sisa-sisanya sekarang dapat digali sebagai batubara.

3. Spesies-spesies paku

Sebagai tanaman hiasan :
  1. Platycerium nidus (paku tanduk rusa)
  2. Asplenium nidus (paku sarang burung)
  3. Adiantum cuneatum (suplir)
  4. Selaginella wildenowii (paku rane)

Sebagai bahan penghasil obat-obatan :
  1. Asipidium filix-mas
  2. Lycopodium clavatum

Sebagai sayuran :
  1. Marsilea crenata (semanggi)
  2. Salvinia natans (paku sampan = kiambang)

Sebagai pupuk hijau :
  1. Azolla pinnata → bersimbiosis dengan anabaena azollae (gangang biru)

Sebagai pelindugn tanaman di persemaian :
  1. Gleichenia linearis


Demikianlah materi tentang Paku (Pteridophyta) ini saya sampaikan, semoga bermanfaat ...
Tweet
← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda

Kami juga ada di Facebook

Saran Materi

  • Ciri-ciri makhluk Hidup
  • Mekanisme Sensoris dan Motoris pada Indra Peraba, Pengecap dan Pembau
  • Penjelasan Tentang Filum Arthropoda
  • Penyebaran Keanekaragaman Hayati di Indonesia
  • Penjelasan Tentang Mulut Sebagai bagian dari Organ Pencernaan
Diberdayakan oleh Blogger.
  • Laporan Praktikum

Dapatkan Materi Via Email

Masukkan Email Anda:

Delivered by FeedBurner

Copyright 2012 - 2015 Biologi Indonesia - All Rights Reserved A Member Of Sains mini - Powered by Blogger