• Tentang
  • Panduan Pengguna
  • Kebijakan Cookie
  • Peta Situs

Biologi Indonesia

Media Pembelajaran online ilmu Biologi

  • Home
  • Makalah
  • Bank Soal
  • Berita
  • Materi
  • Kelas 10
  • Kelas 11
  • Kelas 12
Home » ekosistem » kelas 1 » materi » sma » Penjelasan Tentang Komponen Biotik

Penjelasan Tentang Komponen Biotik

ekosistem, kelas 1, materi, sma
Komponen biotik adalah komponen hidup yang ada di alam meliputi semua makhluk hidup, seperti hewan, tumbuhan, mikroorganisme, dan manusia. Di dalam ekosistem, makhluk hidup autotrof berperan sebagai produsen.

a. Organisasi Kehidupan

Satuan organisasi kehidupan dalam Biologi dimulai dari yang kecil dan sederhana sampai yang besar dan kompleks. Urutannya adalah sel-jaringanorgan- sistem organ-organisme. Sementara itu, jika kita lihat satuan organisasi dalam ekosistem maka urutannya adalah individu-populasi-komunitasekosistem.

1. Individu

Sama halnya dengan sel dalam organisasi kehidupan, individu merupakan satuan fungsional dan struktural terkecil dalam ekosistem. Individu adalah satu makhluk hidup tunggal. Contoh individu adalah seorang manusia, seekor ikan, seekor semut, seekor kupu-kupu, seekor sapi, satu pohon mangga, satu pohon kelapa, dan satu pohon beringin.

Oleh karena satu individu adalah satu makhluk hidup tunggal yang tidak dapat dipisah-pisahkan. Apakah menurut Anda sepasang kaki sapi adalah individu? Apakah satu tangkai bunga mawar, sepasang sayap burung, satu sel gamet, atau sehelai rambut merupakan individu?

Individu kupu-kupu, biologi
Individu kupu-kupu

2. Populasi

Populasi merupakan sekelompok individu dari spesies makhluk hidup sejenis yang menempati suatu kawasan tertentu. Dalam definisi tersebut yang sering dipermasalahkan adalah istilah spesies.

Sebenarnya, ada berbagai macam definisi untuk spesies. Namun, dari begitu banyak definisi spesies tersebut, dapat disimpulkan bahwa spesies adalah jenis individu yang memiliki struktur fisiologi yang sama sehingga jika antarindividu tersebut melakukan perkawinan maka mereka dapat menghasilkan keturunan yang fertil (subur). Kumpulan dari spesies sapi akan membentuk populasi sapi. Kumpulan dari spesies ikan akan membentuk populasi ikan. Begitu pula jika spesies rumput berkumpul, akan terbentuk populasi rumput.

populasi ikan, biologi
populasi ikan

3. Komunitas

Perhatikan oleh Anda, pada suatu tempat tidak selalu dibentuk oleh satu populasi saja. Suatu tempat di alam akan dihuni oleh beberapa populasi yang beragam. 

Komunitas merupakan kumpulan bermacam-macam populasi yang saling berinteraksi dan menempati kawasan tertentu. Dalam arti luas, komunitas memang diartikan sebagai segala organisme yang menempati kawasan tertentu. Di dalam komunitas terjadi interaksi di antara organismeorganisme yang membentuk komunitas tersebut.

komunitas terumbu karang, biologi
komunitas terumbu karang.

4. Ekosistem

Istilah ekosistem, pertama kali dikenalkan oleh Tansley pada tahun 1935. Menurut Tansley, hubungan timbal balik antara komponen biotik (komponen yang hidup) dan komponen abiotik (komponen tidak hidup) di alam.

Sebenarnya merupakan hubungan antarkomponen yang membentuk suatu sistem. Artinya, hubungan tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Oleh karena itu, gangguan pada satu komponen akan memengaruhi keseluruhan komponen tersebut. Sistem ini disebut sistem ekologi yang disingkat menjadi ekosistem. Contohnya adalah ekosistem terumbu karang. Seperti yang Terlihat pada Gambar Berikut.

Ekosistem terumbu karang, biologi
Ekosistem terumbu karang. Hubungan antara komponen abiotik
dan komponen biotik membentuk suatu ekosistem.

Setiap makhluk hidup dalam ekosistem menempati tempat tertentu yang disebut habitat. Habitat dapat diartikan sebagai tempat tinggal suatu organisme di alam. Suatu spesies memiliki habitat tertentu dalam ekosistem, misalnya berudu memiliki habitat di dalam air yang tenang dan banyak terdapat tumbuhan airnya.

Di samping habitat, dalam ekosistem dikenal juga istilah niche (nisia/ relung). Nisia merupakan status fungsional dari organisme dalam ekosistemnya, sehubungan dengan tempat tinggal, tingkah laku, dan sifatsifat khas lainnya. Misalnya, nisia dari berudu dan siput pada air tenang yang banyak tumbuhan air. Berudu dan siput mungkin menempati habitat yang sama, tetapi nisianya tidak sama karena siput tidak dapat berenang bebas, serta memiliki sifat-sifat serta aktivitas yang berbeda dengan berudu.

Dalam ekosistem yang stabil, setiap spesies menempati nisia tersendiri. Bahkan dapat dikatakan bahwa dua spesies yang berbeda tidak mungkin menempati nisia yang sama dalam suatu ekosistem untuk jangka waktu yang lama. Ketika dua spesies menempati nisia yang sama dalam satu ekosistem, akan terjadi persaingan yang sangat kuat. Salah satu spesies akan kalah dan hilang dari ekosistem tersebut, bahkan mungkin akan mencari nisia yang baru. Gabungan dari ekosistem yang ada di bumi disebut biosfer.

b. Interaksi Antarkomponen Biotik

Meskipun penyebaran makhluk hidup pada umumnya dipengaruhi oleh adaptasi terhadap lingkungan biotik, makhluk hidup juga dipengaruhi oleh interaksi biotik dengan individu lainnya. Dalam bahasan kali ini hanya akan dijelaskan mengenai interaksi antarspesies, yaitu interaksi antarpopulasi yang terjadi dalam suatu komunitas. Jika interaksi yang terjadi menyebabkan individu berbeda spesies tersebut hidup secara permanen dalam jangka waktu yang lama, dapat disebut simbiosis.

Predasi merupakan interaksi predator dan mangsa. Contoh predasi, yaitu hubungan antara serigala dan kambing. Pada predasi, terdapat individu yang diuntungkan dan yang dirugikan.

Predasi antara serigala dan kambing, biologi
Predasi antara serigala dan kambing.

Kompetisi adalah interaksi yang menyebabkan persaingan pada kedua individu. Kompetisi yang terjadi pada hewan, contohnya macan tutul dan macam kumbang yang sama-sama memangsa kerbau liar. Apakah kompetisi juga terjadi pada tumbuhan?

Komensalisme merupakan interaksi antara dua individu yang menguntungkan salah satu pihak, namun yang lain tidak dirugikan maupun diuntungkan. Contohnya, alga yang hidup di atas cangkang penyu laut dan barnakel yang hidup di kulit ikan paus.

Mutualisme merupakan interaksi antara dua individu dan menguntungkan kedua belah pihak. Contohnya, interaksi antara Triconympha dan rayap. Dapatkah Anda menyebutkan contoh-contoh lainnya? Perhatikan Gambar Berikut.

Simbiosis mutualisme antara Triconympha dan rayap, biologi
Simbiosis mutualisme antara Triconympha dan rayap.
Tweet

You Might Like :

Sel - Materi Biologi Dasar
Sel - Materi Biologi Dasar
Fotosintesis - Materi Biologi
Fotosintesis - Materi Biologi
Kingdom Animalia
Kingdom Animalia
Kingdom Plantae
Kingdom Plantae
Jaringan  - Materi Biologi Dasar
Jaringan - Materi Biologi Dasar
← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda

Kami juga ada di Facebook

Saran Materi

  • Penjelasan Mengenai Devisi Schizophyta (Tumbuhan Belah)
  • Embriologi Perbandingan untuk Membuktikan Adanya Evolusi
  • Penjelasan Tentang Determinasi dan Pautan Seks pada Pewarisan Sifat
  • Penjelasan Tentang Perkecambahan
  • 9 Filum yang Terdapat pada Kingdom Animalia
Diberdayakan oleh Blogger.
  • Laporan Praktikum

Dapatkan Materi Via Email

Masukkan Email Anda:

Delivered by FeedBurner

Copyright 2012 - 2015 Biologi Indonesia - All Rights Reserved A Member Of Sains mini - Powered by Blogger